Jalur Gaza, NPC – Menteri Komunikasi dan Informatika RI pada periode 2009–2014, Ir. H. Tifatul Sembiring, menggelar makan bersama ratusan anak yatim di Gaza.
Kegiatan ini diselenggarakan di Madrasah Banat Jabalia, Gaza Utara.
Ada ratusan anak yatim yang menerima manfaat dari kegiatan makan bersama ini. Keluarga yatim tersebut berasal dari berbagai daerah, seperti al-Beddawiya, Beit Hanoun, Beit Lahia, Izbat Beit Hanun dan Jabalia.
Adapun menu utama dalam acara makan bersama ini adalah ayam masywī dengan ukuran besar di setiap porsinya. Hal ini sesuai dengan planning show yang telah direncanakan.
Selain makan bersama anak yatim, politisi kelahiran Bukittinggi itu juga membagikan paket makanan kotak kepada anak-anak yatim piatu di wilayah Bait Hanoun, Bait Lahiyah dan kota Jabalia.
Kegiatan makan bersama dan pendistribusian paket makanan tersebut didukung penuh dan merupakan sumbangan dari Ir. H. Tifatul Sembiring yang dikelola dan disalurkan oleh lembaga kemanusiaan Nusantara Palestina Center (NPC).
Para anak yatim yang hadir terlihat senang dan bahagia. Bagi mereka acara makan bersama tersebut merupakan yang hal tak mudah mereka temui dalam kondisi negeri mereka yang terjajah seperti saat ini.
Anak yatim merupakan anak yang paling mulia dan istimewa. Umat Islam diperintahkan untuk mencintai dan memuliakan mereka. Tak hanya itu, anak yatim semestinya mendapat perhatian besar dengan cara memberi dan berbagi kebahagiaan bersama mereka .
Muslimin dan anak-anak yatim Palestina mengucapkan jazākumullāh khaira al-jazā’, terima kasih yang mendalam kepada Ir. H. Tifatul Sembiring. Mereka juga mendoakan agar rida, penjagaan dan berkah Allah, Swt., selalu menyertai beliau.
Diketahui, masa kanak-kanak di Gaza adalah mimpi buruk yang sangat nyata yang mencakuo air beracun, kelaparan, ketakutan, dan serangan udara tanpa akhir. Belum lagi saat ini anak-anak dan warga Gaza harus menhadapi wabah Covid-19 dan dampaknya pada kehidupan mereka.
Blokade Israel di Gaza sejak 2006 telah mengakibatkan tingginya angka kemiskinan dan pengangguran di wilayah tersebut.
Kerawanan pangan di Palestina masih tetap pada tingkat yang sangat tinggi.
Bantuan yang mendesak kepada keluarga miskin, baik berupa makanan, minuman, bahan sterilisasi dan perbekalan lainnya diperlukan untuk membantu warga Palestina melanjutkan hidup yang layak seperti warga negara lainnya. Selain itu mereka juga membutuhkan bantuan kesehatan dan obat-obatan serta keperluan medis untuk menghadapi Covid-19.
______
Info program bantuan Kemanusiaan, Kantor pusat NPC Jakarta. Call Center: 021-8778 8187. Hp/Wa: 0811 99 444 96(NPC).
Aktivitas Sosial Kemanusiaan: www.npc.or.id/