Jalur Gaza, NPC – Hingga saat ini, otoritas Israel masih menduduki Jalur Gaza. Israel melakukan blokade atas kota Gaza, Palestina. Israel menguasai wilayah udara dan perairan Gaza, sehingga pergerakan barang ke dalam dan ke luar Gaza lewat udara dan laut tidak bisa dilakukan.
Sebuah keajaiban terjadi di tengah-tengah kondisi kota Gaza yang mengalami pendudukan itu, hadir tiap pekan bayi kembar di seluruh penjuru Jalur Gaza, Palestina.
Hal itu dituturkan oleh Dewan Pembina Nusantara Palestina Center Abdillah Onim yang saat ini menetap di Gaza.
Menurut Abdillah, hal itu merupakan bukti bahwa Allah rida atas perjuangan bangsa Palestina melawan penjajah Israel untuk melepaskan diri dari penjajahan.
“Keajaiban ini terjadi di Gaza, māsya Allāh, setiap pekan hadir bayi kembar di penjuru Palestina. Salah satu bukti bahwa Allah rida perjuangan mereka, berjuang untuk melepas diri dari hidup terjajah,” tutur dia.
Mendedikasikan hidupnya untuk misi kemanusiaan di Jalur Gaza, Palestina, Abdillah Onim atau yang akrab disapa Bang Onim berkomitmen untuk membatu meringankan penderitaan warga Gaza. Melalui lembaga kemanusiaan yang ia dirikan, yakni Nusantara Palestina Center (NPC), Abdillah rutin menyalurkan bantuan kepada warga Gaza yang membutuhkan.
Kali ini Abdillah menyerahkan bantuan kemanusiaan kepada orang tua bayi di daerah Bait Hanoun, Gaza Utara, yang melahirkan bayi kembar tiga, yang diberi nama Solah, Minnah Tulloh dan ALi.
Bantuan tersebut berasal dari masyarakat Indonesia yang berhasil dhimpun oleh NPC.
Kegiatan penyerahan bantuan tersebut telah berlangsung sejak 7 tahun terakhir, bantuan diberikan untuk bayi lahir, utamanya bayi lahir kembar 2,3,4,5 dan 6 di kota Gaza.
Sumbangan rutin itu berupa perlengkapan baby kit atau perlengkapan kebutuhan hidup sang bayi dan ibu melahirkan, seperti popok bayi, sabun, sampo, baju, selimut hangat, susu, sikat gigi untuk sang ibu, bedak serta uang tunai.
Laki-laki kelahiran Galela, Harmahera Utara, Maluku Utara itu juga mengajak masyarakat Indonesia untuk membantu Palestina. Bantuan berupa dukungan dan doa terbaik dari Indonesia sangat positif bagi perjuangan hidup masyarakat Palestina. Cukup menyisihkan Rp. 50.000,00 berarti telah bayi dan anak Palestina.
“Bantu yuk kak. Cukup Rp.50.000,00 telah peduli nasib bayi di Palestina, dukungan dan doa terbaik,” ajaknya.
