Nusantara Palestina Center
Donasi
Relawan
  • IndonesiaIndonesia
Nusantara Palestina Center
Donasi
Relawan
  • EnglishEnglish
Nusantara Palestina Center
No Result
View All Result
Home Akhbar

Erdogan: Jumlah Gereja di Turki Lebih Banyak dari Masjid di Eropa

Presiden Erdogan membalas kritikan Eropa terkait status Hagia Sophia dengan membandingkan jumlah gereja di Turki dan masjid di Eropa. Seolah ia ingin mengatakan bahwa Turki jelas lebih toleran dibandingkan dengan negara-negara yang berada di benua biru tersebut.

by Thoriq
16 Juli 2020
in Akhbar
1 min read
0
Erdogan: Jumlah Gereja di Turki Lebih Banyak dari Masjid di Eropa
0
SHARES
152
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Ankara, SPNA – Presiden Turki, Recep Tayyib Erdogan, mengatakan bahwa jumlah gereja di Turki lebih banyak berkali-kali lipat jika dibandingkan dengan jumlah masjid yang ada di Eropa.

Pernyataan tersebut disampaikan pasca pertemuannya dengan para pejabat negara di Istana Negara. Dalam pertemuan itu ia juga menegaskan akan menjaga dengan serius jati diri Hagia Sophia sebagai warisan sejarah dunia.

Menurut Erdogan, pengalihan status Hagia Sophia dari masjid menjadi museum puluhan tahun lalu itu merupakan sebuah kesalahan yang pernah dilakukan oleh pemerintahan Turki. “Kini saatnya kita mengembalikannya sebagai Masjid.” Ucapnya

Ia menambahkan bahwa mengembalikan status bangunan bersejarah itu sebagai masjid tidak bertentangan dengan sifatnya sebagai warisan sejarah dunia.

Sedangkan terkait kritikan negara Eropa atas kebijakannya, Erdogan menjawab dengan kritikan setimpal atas kebijakan Eropa yang sangat membatasi pendirian masjid di negara mereka.

Padahal jumlah gereja di Turki lebih banyak empat atau lima kali lipat dari jumlah masjid yang ada di sana. Jika dibagikan dengan jumlah warga Turki, setiap 460 orang non-muslim memiliki satu rumah ibadah. Berbanding satu masjid untuk 2000 muslim di Eropa.

Pada hari Jumat (10/07) pekan lalu Pengadilan Administratif Tertinggi Turki membatalkan keputusan Dewan Menteri yang dikeluarkan pada 24 November tahun 1934 tentang pengalihan status Hagia Sophia dari masjid menjadi museum.

Hagia Sophia atau Aya Sofya awalnya merupakan sebuah Katedral yang dibangun pada abad keenam masehi. Kemudian diubah menjadi masjid saat masa pemerintahan Turki Utsmani, tahun 1453.

Namun pasca runtuhnya Turki Usmani pada akhir Perang Dunia I, Mustafa Kemal Ataturk, memutuskan pada tahun 1935 untuk mengubah monumen itu menjadi museum. Dan UNESCO mendaftarkan situs tersebut dalam daftar Warisan Dunia.

(T.HN/S: Qudspress)

Tags: #ErdoganAya SofyaduniaEropaHagia Sophia
ShareTweetSend
Previous Post

Khader Adnan: Para Tahanan Palestina Diperlakukan Semena-Mena

Next Post

Al-Quds Internasional Minta Yordania Keluarkan Kebijakan Tegas Terkait Penutupan Musalla Ar-Rahmah

Next Post
Al-Quds Internasional Minta Yordania Keluarkan Kebijakan Tegas Terkait Penutupan Musalla Ar-Rahmah

Al-Quds Internasional Minta Yordania Keluarkan Kebijakan Tegas Terkait Penutupan Musalla Ar-Rahmah

Daftarkan emailmu di sini untuk mendapatkan update artikel terbaru.

Ikuti Kami

Pos Terbaru

Israel Hancurkan Rumah Keluarga Palestina di Yerusalem untuk Keempat Kalinya

Israel Hancurkan Rumah Keluarga Palestina di Yerusalem untuk Keempat Kalinya

3 Maret 2021
Bahas Kesejahteraan Sosial, NPC Hadirkan Ustaz Wahid Ramadlan di Acara Majelis Muzakarah

Bahas Kesejahteraan Sosial, NPC Hadirkan Ustaz Wahid Ramadlan di Acara Majelis Muzakarah

3 Maret 2021
Keamanan Libya Bekuk Pelaku Pembunuhan Terhadap Puluhan Imigran dari Etnis Bengali

Keamanan Libya Bekuk Pelaku Pembunuhan Terhadap Puluhan Imigran dari Etnis Bengali

3 Maret 2021
Erdogan: Negara Barat Gunakan Standar Ganda dalam Memperlakukan Umat Islam

Erdogan: Negara Barat Gunakan Standar Ganda dalam Memperlakukan Umat Islam

3 Maret 2021
11 Orang Tewas Akibat Longsor di Sebuah Tambang Emas

11 Orang Tewas Akibat Longsor di Sebuah Tambang Emas

3 Maret 2021

Alamat Kantor

Jalan H. Ali No.78 RT.01/RW.09 Kel.Tengah, Kec. Kramat Jati, Kota Administrasi Jakarta Timur.

Tentang Kami

  • Sejarah NPC
  • Tujuan dan Abstraksi NPC
  • Visi dan Misi
  • Legalitas
  • Kegiatan dan Mitra di jalur Gaza
  • Peningkatan SDM

Kontak

Email : nusantarapalestina@gmail.com
Phone : (021) 87788187
WA : +628119944496

Copyright 2020 NPC – All right reserved

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita
  • Profil
    • Sejarah NPC
    • Tujuan dan Abstraksi NPC
    • visi misi
    • Legalitas
    • Kegiatan dan Mitra di Jalur Gaza
    • Peningkatan SDM
  • Program
    • Program OTA (Orang Tua Asuh) Yatim Palestina
    • Program Kemanusiaan
    • Program Ekonomi
    • Program Kesehatan
    • Program Pendidikan
    • Program Ramadhan
  • Rekening Donasi
  • Mari Berdonasi
  • Daftar Relawan
  • IndonesiaIndonesia
    • EnglishEnglish

Copyright 2020 NPC – All right reserved

Chat
Chat